The Wedding


Well, menurut gue, postingan selama 2013 itu banyak menghebohkan perasaanku sendiri. Salah satunya kali ini, karena kondangan ke teman angkatan sendiri. It's beyond imagination aja. 

Undangan nya didapat dari Sania, salah satu teman sekelas di Scoulastic. Dia adalah orang pertama yang mengundang Scoulastic buat datang ke acara pernikahan-nya. Gue jujur nggak ngerti harus bilang apa pada diri gue sendiri, but if I can say "I'm happy for her" karena bisa memilih keputusan yang wow untuk menikah.

Marriage is never on my right mind, sampai nulis ini. Mengenyam pendidikan sambil main bersenang-senang adalah targetku. Angka 20 masih jauh dari bayang-bayang pernikahan. While we are only eighteen. Wah berat sih untuk komen tentang topik yang satu ini. 

Tapi dari semua pikiran beratku soal pernikahan, yep just wanna say "welcome adulting?"

Post a Comment

A Journal and Tea